VPN atau Virtual Private Network adalah sebuah jalur yang bersifat pribadi atau private yang dilewatkan melalui jaringan publik.
VPN seringkali diklaim sebagai jalur yang lebih aman daripada jalur internet pada umumnya. Namun tidak sepenuhnya benar, apalagi jika kita menggunakan VPN Gratis.
Justru lebih banyak dampak negatif yang kita dapatkan jika menggunakan VPN gratis.
Alasan saya membuat artikel ini yaitu karena beberapa waktu lalu pemerintah mengeluakan kebijakan untuk membatasi pengiriman video/foto melalui media chatting. Dan banyak yang menggunakan VPN Gratis untuk mengatasi masalah ini.
Setelah saya tanya pengguna VPN Gratis tersebut justru dia tidak tahu fungsi VPN yang sebenarnya.
"Saya nggatau VPN itu apa mas, yang penting saya bisa chattingan dengan lancar kalau pakai VPN ini", ujar salah satu orang yang saya tanya.
Setelah saya jelaskan bahayanya mereka justru cuek, dan alhasil beberapa hari kemudian ada yang memposting di salah satu grup facebook bahwa telah kehilangan uang direkeningnya setelah membuka aplikasi mobile banking saat menggunakan VPN.
Itulah salah satu bahaya yang ditimbulkan jika kita menggunakna VPN Gratis, berikut akan saya sampaikan lebih jelasnya.
Memperlambat Jaringan Internet
Memakai VPN gratis dapat mengakibatkan kecepatan internet menurun drastis. Hal ini dikarenakan penyedia VPN sengaja mengatur keceptan internet dengan kecepatan yang rendah. Kecepatan dapat dinaikan setelah diupgrade (berbayar).
Tak hanya kecepatan saja yang dibatasi, biasanya penyedia VPN Gratis juga melimit kuota per akun VPN, misalnya pengguna hanya dapat mengakses internet dengan total kuota 2GB.
Dan untuk menggunakan kuota yang lebih besar tentunya kita harus membayar.
Ancaman Malware dan Adware
Bahaya lain yang ditimbulkan jika kita memakai VPN gratis yaitu adanya ancaman malware.
Seperti cerita yang sudah saya jelaskan diatas, jadi tidak saya rekomendasikan untuk menggunakan VPN gratis saat mengakses internet banking atau mobile banking mengingat bahanya yang ditimbulkan sangat krusial.
Selain bahaya diatas, penggunaan VPN gratis tentunya akan dibanjiri dengan iklan. Hal ini tentunya akan mengganggu kenyamanan pengguna.
Namun dengan cara inilah penyedia VPN mendapat keuntungan dari layanan VPN Gratisnya.
Mencatat Aktivitas
Hasil studi dari VPNMentor, setidaknya terdapat 72% VPN gratis yang memasang system tracker untuk mencatat aktivitas penggunakan dan kemunkinan membagikan atau bahkan menjual data tersebut untuk kepentingan khusus.
Data yang terkumpul dapat dimanfaatkan oleh pengiklan untuk memasang iklan tertarget kepada pengguna.
Man In The Middle Attack
Resiko lain yang berbahaya yaitu rawan hacking, salah satu metode yang digunakan yaitu man in the middle attack.
Cara kerja dari metode ini yaitu hacker berada di tengah-tengah kedua perangkat yang sedang berkomunikasi, dengan begitu hacker dapat mengambil atau bahkan memanipulasi data yang melintas.
Dari beberapa penjelasan diatas saya harap kita semua semakin berwaspada saat ingin menggunakan teknologi yang belum pernah kita pakai sebelumnya.
Setidaknya kita harus mencari tahu dulu cara kerjanya, kalau bisa sekalian dampak positif maupun negatif yang ditimbulkan.
Pesan bagi pengguna VPN gratis, gunakanlah dengan bijak vpn tersebut dan jangan ceroboh apalagi mengakses situs atau aplikasi yang vital seperti aplikasi perbankan.